Indramayuinfo.com – Teguh Junaidi yang merupakan pedagang Es Kuwud di Jalan Progo No.28, Dukuh, Pekalongan Utara Kota Pekalongan memiliki kisah inspiratif.
Sebelum jualan Es Kuwud, Pak Teguh pernah bekerja di perusahaan atau pabrik dan terkena PHK. Setelah itu ia cari kerja lain seperti jualan mainan, dan yang sekarang ia jualan Es Kuwud.
Sudah 9 tahun menggeluti usaha jualan Es Kuwud, sekarang pendapatan ia dari jualan Es tanpa di sadari mengalir begitu saja.
Saat pandemi melanda banyak pedagang kaki lima atau pelaku UMKM mengalami drop. Hal ini juga berlaku pada Pak Teguh.
Baca Juga: Es Dawet, Penyambung Harapan Pak Abdulah!
Adanya pandemi sangat berdampak pada usaha jualan Es Kuwud yang ia bangun selama 9 tahun. Ia sangat merasakan dampaknya pada awal-awal adanya pandemi.
Biasanya sebelum pandemi pendapatan Pak Teguh lumayan banyak. akan tetapi pada saat ada pandemi ia merasakan jika pendapatannya sedikit atau menurun.
Baca Juga: Bermodal Resep Keluarga, Cerita Pak Maryadi Mengejar Mimpi
“Sekolah libur semua, jalanan sepi, hanya orang tertentu saja yang lewat. Tapi saya berjuang untuk keluarga. Untungnya saya punya istri tabah, sabar terus karena keadaan ya pasrah saja. Berarti ya rejekinya cuma dikasih segitu”. Kenang Pak Teguh sambil berurai air mata.
Hal yang memotivasi Pak Teguh tetap semangat adalah karena keluarga dan apalagi karena adanya anak. Baginya anak merupakan yang utama walaupun dagangan ramai atau sepi. Ketika pulang dan ketemu anak langsung senang apalagi anaknya sehat.
Baca Juga: Kisah Pak Sarjono, Dari Plat Besi Hingga Pandemi
Karena mendengar kisah Pak Teguh, Tim UMKM usAHA binaan Paman AHA atau Airlangga Hartarto langsung memborong dagangan Es Kuwud yang dijual Pak Teguh.
Sekarang usaha jualan Es Kuwud Pak Teguh sudah mulai normal atau sudah mulai ramai. “Mungkin udah program pemerintah itu, vaksin sama masker. Apalagi sekolah sudah mulai masuk lagi”. Ujar Pak Teguh
Kalau lewat Jalan Progo No.28, Dukuh, Pekalongan Utara Kota Pekalongan. Jangan lupa mampir dan beli dagangan Es Kuwud Pak Teguh.